Termenungku
didepan kaca
Menatap
diriku yang kini tak lagi berseragam putih merah, biru ataupun abu-abu.
Kini yang
ku kenakan sebuah almamater biru kebanggaan kampusku
Tersadarku
bahwa diri ini bukanlah anak-anak lagi,
Aku adalah
seorang wanita dewasa yang harusnya menjadi kebanggan mereka
Tapi apa
yang aku lakukan,,
Aku hanya
mengeluh akan kehidupan
Kehidupanku
yang diinginkan banyak orang
Tak terasa
jika Allah mengizinkan tahun depan aku akan mengenakan toga
Toga yang
aku perjuangkan selama tiga tahun
Toga yang
akan menjadi toga pertama bagi ayah dan ibuku
Terkhusus
untuk kedua orang tuaku
Maafkan aku
yang terkadang tak sesuai harapanmu
Tak jarang
ku membuat wajahmu menjadi sendu
Peluh dan
keringat yang keluar membuatku semakin tertunduk malu
Terimakasih
ayah, terimakasih ibu.
Aku sangat
menyayangi kalian
Dalam setiap
sujudku selalu ku ucap namamu
Mencurahkan
semua lewat serangkaian kata yang pasti sudah dihafal oleh yang Kuasa
Ayah, Ibu
Maafkan
anakmu ini.
Aku
menyayangi kalian lebih dari nyawaku
Tanpa kalian
apalah arti hidupku
Teruslah menjadi
cahaya bagi terang dan gelapku
By: Tanti Febriza
Tidak ada komentar:
Posting Komentar